Saat itu, masyarakat berkeliling mengitari Lapangan Merdeka Binjai. Selain jalan santai atau berlari, sebagian masyarakat menggelar acara berbeda. Salah satu yakni membaca buku bersama dan pelatihan menulis.
Acara ini digelar Komunitas Binjai Kota Cerdas (KBKC) dengan membuka Taman Baca Terbuka Berkala (TBTB). Pelatihan penulisan cerita pendek diikuti 30 peserta dari SD, SMP dan ada juga siswa SMA.
Tampak anak-anak didampingi orangtuanya sangat antusias. Usai berlari mereka menyempatkan membaca buku dan mendampingi anak-anak untuk ikut pelatihan penulisan dengan nara sumber Redaktur Taman Riang Harian Analisa, Muhammad Arifin, MPd.
Saat pelatihan, Muhammad Arifin menggunakan media berupa kertas yang berisi materi. Antara lain berisi, bahwa menulis tidak hanya soal bakat tetapi juga kemauan dan kesetiaan.
Selain itu, dalam mencari inspirasi bisa melalui membaca buku, majalah, menonton film, dan jalan-jalan, kumpul bareng, atau tamasyah atau berkunjung ke suatu tempat.
Selanjutnya, untuk memancing minat anak-anak agar mudah menentukan ide atau menulis judul. Pemateri menggunakan boneka, dan sejumlah peralatan sehingga anak-anak menjadi tertarik dan tentunya belajar menjadi menyenangkan.
Penggagas, KBKC Syamsul Agus didampingi Asmawati, dan Julita Darmawati serta sejumlah teman-teman mengaku senang. Masyarakat Binjai khususnya anak-anak sangat tertarik untuk membaca terbukti setelah 5 minggu digelar antusias masyarakat semakin besar.
Syamsul Agus juga mengucapkan terimakasih kepada pihak terkait yang sudah menyumbangkan buku. Bahkan, Plt Kadisdik Kota Binjai juga menyempatkan hadir melihat kegiatan ini.
Acara diakhiri dengan penyerahan hadiah kepada penulis terbaik yakni Dwi Cahyo S, siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Binjai, Wan Adam siswa kelas VII MTs Negeri Binjai dan Wukily Azimi Amara murid kelas IV SD Negeri 028226 Binjai Timur. Acara diakhiri dengan foto bersama peserta, panitia dan narasumber.
Orangtua Zahra Zharifah, murid MIN Binjai kelas II B mengaku senang dengan adanya pelatihan penulisan dan taman bacaan di arena car free day. Anak-anak yang capek berolahraga bisa membaca sepuas sehingga menambah pengetahuan. (nur akmal/analisa)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar